Dikala bulan Ramadhan akan berakhir, orang-orang mulai bergegas untuk mempersiapkan diri untuk melakukan perjalanan jauh menuju kampung halaman atau mudik untuk bisa bersilaturahmi atau berkumpul dengan keluarga besar.
Ada berbagai cara untuk mudik ke kampung halaman, salah satunya menggunakan tranportasi umum atau mobil pribadi. Selain itu, ada juga yang menggunakan sepedah motor sebagai alat transportasinya. Selain murah, mudik menggunakan sepedah motor juga bisa menikmati pemandangan selama perjalanan.
Meski banyak yang bilang jika mudik dengan mengendarai sepedah motor memang tidak direkomendasikan. Karena dinilai lebih berisiko dibandingkan dengan mudik naik mobil atau transpotasi umum. Oleh sebab itu, untuk dapat mengurangi risiko yang tidak diinginkan tersebut, penting rasanya untuk mempersiapkan diri sebelum memilih untuk mudik menggunakan sepedah motor.
Nah, dipembahasan kali ini, ada beberapa penjelasan mengenai tips mudik naik motor yang telah di rangkum dari beberapa sumber terpecaya. Berikut ulasannya.
- Periksa Keadaan Motor.
Tips mudik naik motor yang pertama adalah memeriksa terlebih dahulu kondisi kendaraan yang akan digunakan. Pastikan untuk memeriksa kondisi mesin, rem, roda, oli, lampu, dan komponen lainnya, apabila diperlkukan sebaiknya melakukan servis terlebih dahulu agar kendaraan dalam kondisi prima.
Hal ini akan membantu mengurangi risiko kecelakaan dan masalah lainnya selama perjalanan. Selain itu, dengan kondisi sepeda motor yang sehat, kemungkinan terjadinya mogok atau masalah mesin lainnya juga akan berkurang dan perjalanan menjadi lebih aman dan nyaman.
- Pahami Rute Perjalanan.
Tips mudik naik motor selanjutnya adalah dengan mempersiapkan rute. Jadi sebelum berangkat, pastikan untuk mengetahui jalur mana saja yang akan dilewati untuk menunju kampung halaman.
Selain itu, pastikan ketika memilih rute, tentukan juga tempat-tempat yang memungkinkan untuk berhenti dan beristirahat untuk mengisi perut. Selain itu, bisa juga mencari informasi tempat istirahat melalui internet agar bisa memperkirakan berapa jam perjalanan untuk sampai ke tempat istirahat. Persiapkan jalur-jalur alternatif yang bisa dilewati untuk menghindari kemacetan.
- Tidak Membawa Muatan yang Berlebih.
Pastikan untuk tidak membawa barang bawaan yang benar-benar diperlukan dan jangan membawa terlalu banyak barang.
Siapkan barang bawaan secara efektif agar tidak mengganggu keseimbangan kendaraan saat berkendara.
Namun jika memang harus membawa barang lebih, bisa menggunakan console box yang dapat dipasang di bagian belakang kendaraan untuk menyimpan barang bawaan.
- Istirahat jika Merasa Lelah.
Duduk berjam-jam di atas jok motor bisa melelahkan bagi pengendara motor. Pegal, letih dan kantuk merupakan keluhan yang umum ditemukan. Jika sudah merasakan hal tersebut, hendaknya mencari tempat untuk berhenti dan beristirahat sejenak.
Sebaiknya waktu istirahat digunakan untuk tidur, melakukan peregangan tubuh, atau mengisi perut yang kosong. Bagi umat muslim juga bisa mampir ke masjid untuk melaksanakan ibadah shalat dan memanfaatkan waktunya untuk beristirahat usai shalat.
- Menggunakan Perlengkapan Pendukung.
Perlengkapan berkendara juga menjadi tips mudik naik motor yang harus diperhatikan ketika para pemudik yang menggunakan sepedah motor sebagai penunjang keselamatan. Usahakan untuk menggunakan jaket yang tebal, sarung tangan, dan helm sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI) untuk menunjang keselamatan para pemudik.
Penggunaan jaket dan sarung tangan berfungsi untuk meredakan angin ketika perjalanan jarak jauh, serta menghindarkan kulit telapak tangan dari resiko terbakar karena terkena pancaran sinar matahari secara langsung.