Dampak dan Cara Mengatasi Efek Rumah Kaca

Dampak dan Cara Mengatasi Efek Rumah Kaca

Emanuelsandhu – Berikut adalah beberapa efek dari efek rumah kaca, terdiri dari:

 

  1. Dampak negatif dari efek rumah kaca

Terdiri dari:

 

Naiknya suhu permukaan bumi akan menyebabkan perubahan iklim yang ekstrim di bumi. Hal ini dapat mengganggu hutan dan ekosistem lainnya, sehingga mengurangi kemampuannya untuk menyerap karbon dioksida dari atmosfer.

Efek rumah kaca juga akan mengakibatkan peningkatan suhu air laut, sehingga air laut akan mengembang dan permukaan air laut akan naik, akibatnya negara kepulauan akan berpengaruh besar.

Efek rumah kaca adalah penyebab pemanasan global dan perubahan iklim. Cuaca bumi yang tidak menentu dan sulit diprediksi, mengganggu sistem penerbangan dan petani dalam menentukan waktu panen.

 

  1. Dampak positif dari efek rumah kaca

Terdiri dari:

 

Efek rumah kaca sangat bermanfaat bagi kehidupan di bumi karena gas-gas di atmosfer dapat menyerap gelombang panas dari matahari sehingga suhu di bumi tidak terlalu rendah bagi makhluk hidup. Jika tidak ada gas rumah kaca, tidak akan ada efek rumah kaca, suhu rata-rata di Bumi hanya -180 ° C, yang terlalu rendah untuk sebagian besar makhluk hidup, termasuk manusia. Namun dengan adanya efek rumah kaca, suhu rata-rata di bumi lebih tinggi 330 ° C, yaitu 150 ° C, suhu ini cocok untuk kelangsungan hidup makhluk hidup.

Dengan adanya efek rumah kaca, manusia menjadi sadar bahwa pohon dan hutan memiliki arti penting bagi kelangsungan kehidupan, karena salah satunya dapat menyerap gas pencemar dan menghasilkan oksigen. Kemudian reboisasi dipromosikan dan penanaman pohon dimulai di kota-kota besar.

Manusia menjadi kreatif karena mengolah sampah seperti plastik dan kertas untuk didaur ulang menjadi barang murah.

Cara mengatasi efek rumah kaca

Ada banyak hal mudah yang bisa kita lakukan untuk mengurangi efek rumah kaca yang menyebabkan pemanasan global. Untuk mencegah dampak dari bahaya efek rumah kaca, tentunya harus dimulai dari diri masing-masing orang. Kepedulian setiap individu untuk melakukan perubahan perilaku dalam dirinya akan bergema di generasi mendatang.

 

Contoh nyata upaya mengatasi efek rumah kaca dalam kehidupan sehari-hari dari academia.co.id antara lain:

 

Penghematan dalam penggunaan alat-alat listrik

Listrik tidak sebersih yang kita kira, karena lokasi genset jauh, jadi kita tidak merasakan asap polusi. Pembangkit listrik berkontribusi besar terhadap emisi karena masih menggunakan bahan bakar fosil untuk prosesnya. Banyak pembangkit listrik menggunakan batu bara sebagai bahan bakar, batu bara sendiri merupakan bahan bakar paling kotor karena mengeluarkan sebagian besar emisi.

 

  • Penggunaan kendaraan bermotor
  • Kurangi penggunaan kendaraan bermotor.
  • Dukung petani lokal.
  • Meningkatkan kualitas kendaraan, melakukan uji emisi dan merawat kendaraan bermotor.

 

berubah menjadi hijau

Untuk mengatasi pengurangan pencemaran udara di atmosfer, dapat juga dilakukan dengan menanam tanaman. Penanaman tanaman bisa berupa pohon dan bisa dilakukan di pekarangan dan di tempat-tempat yang banyak menghasilkan polusi udara, seperti di pinggir jalan. Selanjutnya penghijauan di pegunungan gundul dan pembuatan taman di perkotaan atau biasa disebut taman kota.

 

Penanganan limbah

Sampah merupakan masalah jangka panjang karena sampah akan terus ada. Jika tidak diambil langkah-langkah untuk mengatasi masalah sampah, itu akan terus menumpuk di tempat pembuangan akhir. Hal ini tanpa disadari akan menghasilkan emisi gas CO2 dan CH4, dimana gas-gas tersebut merupakan gas rumah kaca.

 

Jika limbah ini terus menumpuk, konsentrasi gas CO2 dan CH4 di atmosfer akan berubah dan akan membuat efek rumah kaca semakin berbahaya. Namun, membakar sampah bukanlah cara untuk menyelesaikan masalah ini. Karena dengan membakar sampah akan menimbulkan pencemaran udara.