Emanuelsandhu – Transisi dari instrumentalis menjadi penyanyi solo memang tidak mudah. Hal pertama yang menonjol tentu saja adalah keputusan para penyanyi solo yang memilih untuk keluar dari band mereka. Kedua, untuk menjadi penyanyi solo instrumentalis seperti gitaris sekaligus drummer dalam sebuah band, pecinta musik seringkali akan skeptis dengan kemampuan vokal sang musisi.
Seringkali, mengubah arah anggota band atau instrumentalis menjadi penyanyi solo bisa menjawab kedua hal di atas. Adapun yang pertama, bagaimanapun, alasan untuk meninggalkan band dan mengubah arah adalah masalah pribadi yang sulit untuk diungkapkan secara terbuka. Namun, untuk gerakan kedua, tidak jarang para instrumentalis ini memiliki kemampuan vokal yang kuat dan juga ciri khas tersendiri. Keterampilan ini tentu berperan penting dalam membantu musisi menjadi penyanyi solo berkualitas tinggi bahkan hingga saat ini.
Dalam dunia musik internasional, perubahan arah bukanlah hal baru. Banyak musisi legendaris bahkan sampai sekarang beralih peran menjadi penyanyi solo, baik untuk proyek di luar band maupun sebagai profesi serius. Berikut beberapa nama musisi legendaris yang menjadi penyanyi solo.
Phil Collins
Sebagai musisi yang menghindari menjadi penyanyi solo, nama Phil Collins cukup dikenal banyak orang. Hal ini tentu saja didasari oleh pencapaian Phil Collins sebagai penyanyi solo yang fantastis setelah ia meninggalkan Genesis. Prestasi Phil Collins sebagai penyanyi solo dan anggota Genesis tak tertandingi. Namun, penggemar Phil Collins sangat menyadari bahwa band rock progresif ikonik ini adalah salah satu tempat Phil Collins mengasah kemampuan bermusiknya untuk menjadi penyanyi solo.
Sebelum menjadi penyanyi solo, bahkan penyanyi utama untuk Genesis, Phil Collins adalah drummer band. Faktanya, salah satu penyanyi solo terbaik di industri internasional adalah drummer kelima dalam sejarah Genesis. Keterampilan vokal Phil Collins mulai terdengar samar saat ia mulai mengisi vokal latar untuk band di berbagai panggung live.
Pada tahun 1975, Peter Gabriel memutuskan untuk meninggalkan Genesis dan Phil Collins memainkan vokal latar dan rekaman vokal untuk album yang sukses secara komersial A Trick of the Tail. Sejak itu, Phil Collins menjadi andalan band, melepaskan perannya sebagai drummer untuk Genesis.
Phil Collins mengambil istirahat dari Genesis dan memulai karirnya sebagai penyanyi solo pada tahun 1981 dengan merilis album debutnya. Album ini dinilai sebagai kontras dengan warna musik yang ditawarkan oleh Genesis di bawah arahan Phil Collins. Karier solo Phil Collins cukup cemerlang dan hingga saat ini masih banyak lagu hits yang diputar di berbagai kesempatan pada platform stream lagu mp3 juice.
Iggy Pop
Musisi lain yang memulai karirnya sebagai drummer dan berhasil beralih peran menjadi penyanyi solo adalah Iggy Pop. Musisi ikonik ini mulai bermain musik bersama teman-teman sekolahnya sejak remaja. Iggy Pop memainkan drum dan memainkan blues. Namun, pada tahun 1967, Iggy Pop mulai menemukan tujuan lain dalam bermusik, yaitu menjadi penyanyi, dengarkan di stafaband.
Perubahan arah ini dirasakan Iggy Pop saat melihat penampilan The Doors secara live. Penampilan eksentrik mendiang Jim Morrisson dan The Doors menginspirasi Iggy Pop untuk tampil di atas panggung yang menyaingi musisi idolanya. Dari sana, Iggy Pop akhirnya membentuk unit proto-punk bernama Iggy Pop and The Stooges. Selain tampil bersama The Stooges, Iggy Pop juga menampilkan beberapa ciri musik ketika ia memutuskan untuk menjadi penyanyi solo.
Graham Coxon
Setelah berhenti dari pekerjaannya sebagai gitaris dan penulis lagu untuk Blur, Graham Coxon juga berusaha membuktikan kepada dunia bahwa ia bisa bermusik secara mandiri dan menjadi penyanyi solo profesional. Namun, sebelum resmi meninggalkan Blur pada 2002, Graham Coxon telah merilis tiga album sebagai penyanyi solo.
Langit terlalu tinggi, D emas dan gagak ada di dalam darah. Konsistensinya sebagai penyanyi solo cukup lugas. Graham Coxon telah dikenal sebagai penulis lagu yang terpercaya sejak ia berada dalam kabut. Jadi skill ini juga memudahkan proses produksi album pribadi Anda sebagai penyanyi solo. Setelah resmi keluar dari Blur, Graham Coxon terus memproduksi beberapa album sebagai penyanyi solo. Pada 2018 dan 2019, Graham Coxon juga ikut memproduseri soundtrack khusus seri Netflix
Marcell Siahan
Marcell Siahaan adalah salah satu musisi Indonesia yang berubah 180 derajat. Sebelum dikenal sebagai penyanyi solo hits, Marcell Siahaan adalah drummer band hardcore asal Bandung. Selain Marcell Siahaan, band hardcore ini juga dipimpin oleh Arian13, Robin Malau dan Prima. Pada tahun 1998 Marcell Siahaan memutuskan keluar dari Puppen untuk melanjutkan studinya. Namun, pada tahun 2022, Marcell Siahaan menjadi rekanan Shanty dan menarik banyak perhatian dengan kualitas vokalnya. Selain menjadi penyanyi solo, Marcell Siahaan kini juga menjadi aktor.